Kamis, 27 Oktober 2016

Merah Putih, Para Pahlawanku



Oleh: Agum P Silaban[1]
Dibawah Merah-Putih, Indonesia Raya berkumandang
Dibawah Merah-Putih, seluruh rakyat dan pemuda tunduk memandang
Kita Mengenang pahlawan yang gugur dimedan juang
Pembela Bangsa sejati  dari Merauke hingga Sabang
Dibawa tonggak Merah-Putih, pemuda kembali disadarkan
dibawah Merah-Putih jua, pemuda bersimbah palsu oleh takut
Tak mengerti perjuangan
Tak mengerti perlawanan
Dan tak mengerti kemerdekaan
Rasa-rasanya akulah pemuda itu
Anehnya,  aku disebut generasi penerus bangsa
Penerus bangsa yang seperti apa??? Lucu rasanya...
Merah-Putih Para Pahlawanku
Engkau berjuang demi kemerdekaan
Namun aku tidak tau, aku berjuang demi apa
Apa aku hanya generasi penghianat bangsa?
Karena aku hanya pemuda diam, mematung
Yang terjajah oleh bungkam dan ketakutan
Aku hanya pemuda terikat bak anjing peliharaan majikan
Aku hanya pemuda tanpa perjuangan dan tanpa pembelaan
Sisa adalah makanan yang kutunggu dari tuanku
Merah-Putih Para Pahlawanku
Tak pantas rasanya aku mengadu kepadamu
Tapi aku datang penuh pinta
Berkatilah segenap perjuangan dan perlawanan
Berbahagialah mereka yang berjuang melawan,
meneruskan cita yang engkau dambakan
Sebab seperti itulah rasa-rasanya
              Image result for dibawah merah putih pemuda terbungkam



[1] Penulis adalah mahasiswa Reguler A 2014 jurusan pendidikan sejarah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar